Apakah kamu pernah mengalami kesulitan ketika membaca? Masalah ini mungkin bisa terjadi ketika kamu belum memahami bahwa ada jenis jenis dan teknik yang bisa digunakan ketika membaca.
Dengan mengetahui jenis jenis dan teknik ini, kamu bisa berlatih agar kemampuan membaca semakin terasah dan lebih baik.
Selain itu dengan memahami jenis jenis dan teknik membaca, kamu juga bisa menemukan solusi dari masalah yang mungkin sering dijumpai ketika melakukan aktivitas tersebut.
Pembahasan tentang jenis dan teknik membaca ini akan Penggemar Buku kupas tuntas dalam artikel ini. Jadi pastikan kamu membaca hingga bagian akhir ya.
Jenis Jenis membaca dan Tekniknya
Berikut ini beberapa jenis membaca beserta teknik penggunaannya.
1. Membaca Bersuara
Seperti namanya, membaca bersuara merupakan aktivitas yang mengeluarkan suara ketika kamu membaca sebuah bacaan
Aktivitas ini biasanya dilakukan ketika kamu sedang membaca buku bersama orang lain.
Salah satu contohnya adalah ketika kamu ditugaskan oleh guru sekolah untuk membaca sebuah materi di kelas.
Terdapat tiga teknik yang biasa digunakan dalam membaca dengan suara ini, yakni.
a. Membaca Nyaring
Teknik ini memungkinkan seseorang untuk membaca dengan suara yang lantang. Dengan demikian bacaan yang sedang dibaca bisa didengar oleh orang banyak dalam sebuah ruangan.
b. Membaca Teknik
Teknik ini biasa dikenal juga dengan sebutan membaca lancar. Seperti namanya, teknik ini memungkinkan seseorang untuk membaca dengan artikulasi yang jelas.
Terdapat beberapa hal yang mesti diperhatikan agar bisa membaca dengan lancar, yakni cara melafalkan bunyi bahasa, menempatkan tekanan pada kata maupun kalimat yang dibaca, hingga kecepatan mata dalam membaca tulisan.
c. Membaca Indah
Teknik terakhir yang biasa digunakan ketika membaca dengan menggunakan suara adalah membaca indah.
Biasanya seseorang menggunakan teknik ini ketika membaca sebuah karya sastra, seperti puisi dan lagu. Selain cara membaca, mimik muka maupun gestur juga berpengaruh ketika menggunakan teknik ini.
2. Membaca Tanpa Suara
Jenis ini merupakan kebalikan dari membaca dengan suara. Membaca tanpa suara atau dalam tidak mengeluarkan bunyi ketika melakukan aktivitas tersebut.
Biasanya jenis ini lebih banyak menggunakan ingatan dan tampilan visual ketika membaca. Seringkali seseorang menggunakan jenis membaca ini ketika sedang seorang diri saja tanpa perlu membagikan isi bacaannya kepada orang lain.
Terdapat tujuh macam teknik yang bisa digunakan ketika membaca tanpa menggunakan suara ini, yakni.
a. Membaca Teliti
Teknik pertama yang bisa kamu gunakan ketika membaca tanpa suara adalah membaca dengan teliti.
Ketika menggunakan teknik ini, kamu harus bisa fokus pada kalimat yang sedang dibaca sehingga bisa memahami isi dari bacaan tersebut.
b. Membaca Pemahaman
Teknik ini masih berkaitan dengan cara sebelumnya. Membaca pemahaman memungkinkan seseorang untuk memahami dan menguasai maksud dan isi dari bacaan yang sedang dibaca.
c. Membaca Ide
Teknik membaca ide berfokus pada gagasan utama yang ingin disampaikan oleh seorang penulis dalam karya yang diciptakannya.
Ketika menggunakan teknik ini, seseorang bisa membaca dalam waktu yang singkat. Sebab fokus utama yang dicari ketika membaca buku adalah ide-ide pokok yang ada di setiap paragrafnya.
d. Membaca Kritis
Teknik ini memungkinkan seseorang untuk tidak menelan mentah-mentah informasi baru yang didapatkan ketika membaca sebuah buku.
Membaca kritis membuat seseorang lebih evaluatif maupun menganalisis lebih jauh informasi apa saja yang tertera dalam buku yang sedang dibaca.
e. Membaca Telaah Bahasa
Jika membaca ide berfokus pada gagasan pokok yang ada dalam sebuah tulisan, membaca telaah bahasa akan lebih berfokus pada penggunaan kata-kata yang ada dalam sebuah bacaan tertentu.
Teknik ini biasanya digunakan seseorang untuk menambah kosakata yang dimilikinya. Selain itu, membaca telaah bahasa juga memungkinkan seseorang untuk memahami maksud dari sebuah kata tertentu, seperti bahasa asing yang mungkin jarang digunakan di kehidupan sehari-hari.
f. Skimming
Teknik skimming merupakan salah satu metode yang digunakan seseorang untuk bisa membaca dalam waktu yang singkat.
Metode skimming ini memungkinkan seseorang untuk membaca buku secara sekilas saja. Biasanya membaca pada teknik ini akan lebih banyak berfokus pada kerangka maupun ide pokok penulisan dari sebuah bacaan.
g. Membaca Cepat
Teknik membaca cepat hampir mirip dengan metode skimming seperti sebelumnya. Bedanya jika metode skimming hanya membaca secara sekilas, teknik membaca cepat tetap memungkinkan seseorang untuk menyelesaikan bacaan secara seutuhnya.
Hal yang dilatih ketika menggunakan teknik ini adalah kecepatan dalam membaca sebuah tulisan. Semakin cepat kamu membaca maka akan semakin sedikit pula waktu yang dihabiskan untuk melakukan aktivitas tersebut.
Masalah Umum saat Membaca
Ketika sedang membaca sebuah bacaan, seringkali seseorang mengalami hambatan yang bisa mengganggu aktivitas yang sedang dilakukan.
Berikut ini beberapa masalah umum yang sering dijumpai ketika seseorang sedang membaca, yaitu.
1. Mudah Kehilangan Fokus
Aktivitas membaca membutuhkan fokus yang cukup tinggi. Ketika sudah mulai kehilangan fokus, seseorang biasanya akan kesulitan dalam menyelesaikan bacaannya.
2. Cepat Lelah dan Mengantuk
Siapa di sini yang cepat lelah dan mudah mengantuk ketika sedang membaca? Banyak faktor yang bisa membuat seseorang mengalami masalah ini ketika membaca.
Salah satu contoh adalah posisi membaca yang tidak nyaman. Ketika posisi yang digunakan untuk membaca tidak nyaman, kamu akan lebih mudah cepat lelah dan mengantuk ketika melakukan kegiatan tersebut.
3. Susah Menamatkan Sebuah Bacaan
Terkadang beberapa orang mengalami kesulitan untuk menamatkan sebuah buku maupun tulisan lainnya ketika membaca.
Hal ini bisa disebabkan karena kemampuan membaca yang lambat, sehingga banyak sekali waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah bacaan.
Kamu bisa melatih kemampuan membaca cepat untuk mengatasi masalah yang satu ini.
4. Tidak Menikmati Bacaan
Masalah umum lainnya yang sering dijumpai ketika membaca adalah tidak bisa menikmati bacaan yang sedang dibaca.
Hal ini biasanya terjadi ketika kamu membaca buku dengan tema bahasan yang berat dan tidak sesuai dengan minat yang dimiliki.
Kamu bisa membaca buku dengan tema yang disukai agar bisa menumbuhkan minat baca terlebih dahulu.
5. Susah Memahami Isi dari Buku yang Dibaca
Masalah terakhir yang sering terjadi ketika membaca adalah susah memahami isi dari buku yang sedang dibaca.
Banyak faktor yang bisa menyebabkan terjadinya masalah ini, seperti tema bahasan yang terlalu berat hingga kemampuan baca yang lambat.
Kamu bisa mengatasi masalah ini dengan membaca buku secara perlahan dan teliti. Selain itu, kamu juga bisa membuat ulasan dari buku yang dibaca agar bisa lebih mengingat isi dan informasi yang didapatkan dari bacaan tersebut.
Itulah beberapa informasi yang bisa kamu ketahui tentang jenis dan teknik digunakan ketika membaca buku, termasuk masalah yang sering dijumpai ketika melakukan aktivitas tersebut.
Jangan lewatkan artikel terbaru dari Penggemarbuku.com agar kamu bisa mendapatkan informasi bermanfaat lainnya.
