Search
Close this search box.

10 Istilah Dibookstagram yang Wajib Kamu Pahami

istilah dibookstagram

BAGIKAN

Istilah dibookstagram ini harus loh kalian ketahui.

Tahukah kamu bahwa ada berbagai macam istilah yang digunakan oleh seorang konten kreator bookstagram dalam setiap postingannya?

Biasanya istilah yang digunakan ini tidak familiar dan mungkin belum diketahui oleh sebagian orang secara umum.

Bagi kamu yang memiliki minat dalam dunia baca dan sering melihat konten yang ada di bookstagram, maka penting untuk mengetahui istilah apa saja yang sering digunakan oleh kreator konten tersebut.

Berikut ini sepuluh istilah di bookstagmram circle yang wajib kamu ketahui ketika berkecimpung di dunia bookstagram.

1. CR (Currently Reading)

Istilah pertama yang sering digunakan oleh kreator konten bookstagram adalah CR atau currently reading.

CR atau currently reading ini pada dasarnya memiliki arti sedang membaca.

Biasanya para kreator konten bookstagram menggunakan istilah ini untuk memberitahu buku yang sedang dia baca pada momen tersebut.

Dengan demikian, para pengikut bisa mengetahui aktivitas dan buku yang sedang dibaca oleh kreator konten tersebut dan dapat menjadi rujukan maupun menambah referensi bacaan dari pengguna lainnya.

2. TBR (To-Be-Read)

TBR merupakan istilah berikutnya yang bisa kamu temukan di postingan yang diunggah oleh kreator konten bookstagram.

Istilah TBR ini merupakan singkatan dari to-be-read yang memiliki arti daftar buku yang ingin dibaca.

Biasanya istilah TBR ini digunakan oleh kreator konten untuk memperlihatkan daftar bacaan apa saja yang akan dia tuntaskan.

Selain itu, istilah TBR juga digunakan untuk memperlihatkan daftar buku apa saja yang ingin dibaca pada bulan tertentu.

Dengan demikian, para pengikut bookstagram tersebut bisa menunggu ulasan dari buku yang dibaca oleh kreator konten tersebut.

3. DNF (Did Not Finish)

Istilah berikutnya yang sering digunakan oleh kreator konten bookstagram pada caption postingannya adalah DNF atau did not finish.

DNF ini bisa diartikan sebagai tidak diselesaikan, merujuk pada sebuah bacaan yang tidak dibaca hingga tuntas oleh kreator konten tersebut.

Biasanya istilah ini digunakan untuk memberitahu bahwa kreator konten bookstagram tersebut tidak menyelesaikan buku yang sudah di-list sebelumnya.

Banyak alasan mengapa seorang kreator konten tidak bisa menyelesaikan bacaannya, mulai dari alur cerita yang tidak menarik atau menemukan buku lain yang lebih ingin untuk dituntaskan secepatnya.

Baca Juga: 8 Tips yang Bisa Kamu Gunakan untuk Meningkatkan Engagement Bookstagram

4. WL (Wishlist)

WL atau whislist merupakan istilah berikutnya yang akan sering kamu jumpai ketika melihat postingan yang ada di akun bookstagram.

Seperti namanya, istilah WL ini memiliki makna daftar keinginan.

Jika dilihat dalam konteks bookstagram, istilah WL ini merujuk kepada daftar buku yang ingin dimiliki oleh kreator konten tersebut.

Biasanya kreator konten akan membuat daftar buku yang diinginkannya secara berurutan.

Masing-masing buku yang ada di daftar tersebut akan ditandai atau dicoret ketika sudah berhasil didapatkan.

Kamu bisa memanfaatkan daftar buku yang diinginkan oleh sebuah akun bookstagram untuk menambah koleksi maupun referensi bacaan yang dimiliki.

5. BBB (Book Buying Ban)

Istilah dalam dunia bookstagram berikutnya yang perlu untuk kamu ketahui adalah BBB atau book buying ban.

Sekilas istilah BBB ini merupakan kebalikan dari whishlist.

Jika istilah whishlist digunakan untuk menentukan daftar buku apa saja yang bisa kamu beli, maka istilah BBB justru menghalangimu untuk menambah koleksi bacaan yang dimiliki.

Sebab, istilah BBB atau book buyin ban memiliki larangan membeli buku.

Biasanya kreator konten bookstagram menggunakan istilah ini sebagai penanda bahwa dirinya sudah tidak bisa menambah koleksi buku lagi.

Selain itu, daftar bacaan yang masih banyak belum diselesaikan juga menjadi salah satu alasan mengapa kreator konten bookstagram mesti menahan diri untuk menambah koleksi buku yang sudah mereka miliki.

6. Buddy Read

Buddy read merupakan salah satu istilah yang cukup familiar dan sering dialami oleh para penggemar buku.

Istilah buddy read ini juga sering dituliskan kreator konten bookstagram pada postingan yang mereka unggah.

Buddy read merupakan sebutan bagi teman membaca. Istilah ini merujuk pada aktivitas membaca sebuah buku yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

Biasanya aktivitas ini dilakukan agar setiap pembaca bisa melakukan diskusi setelah menuntaskan sebuah bacaan.

Hal ini bisa membantumu untuk mendapatkan berbagai macam informasi penting yang mungkin terlewat ketika membaca sebuah buku tertentu.

Selain itu, buddy read juga bisa membantumu untuk mengetahui sudut pandang orang lain terkait buku yang dibaca bersama.

7. Reading Slump

Istilah berikutnya yang wajib kamu ketahui dan sering dijumpai di konten akun bookstagram adalah reading slump.

Reading slump ini merupakan momen yang sangat ditakuti oleh para penggemar buku.

Sebab, istilah reading slump memiliki arti suatu kondisi yang membuat seseorang mengalami kemerosotan ketika melakukan aktivitas membaca.

Hal ini membuat seseorang tidak bisa menyelesaikan sebuah bacaan dalam jangka waktu tertentu.

Meskipun demikian, kamu tidak perlu khawatir ketika momen ini terjadi pada saat sedang membaca.

Kamu bisa mengambil waktu istirahat sejenak ketika merasa sedang terkena reading slump.

Selain itu, kamu juga bisa memilih bacaan dengan tema yang disukai agar menumbuhkan kembali minat baca dalam diri masing-masing.

8. Goodreads

Goodreads merupakan istilah berikutnya yang akan sering kamu jumpai ketika melihat postingan yang ada di akun bookstagram.

Perlu kamu ketahui, Goodreads merupakan aplikasi yang menjadi wadah bagi para penggemar buku.

Biasanya para pemilik akun Goodreads akan membagikan berbagai aktivitas terkait dunia buku, mulai dari membuat ulasan hingga target bacaan yang ingin dicapai dalam waktu tertentu.

9. ARC (Advance Reader Copy)

Kamu mungkin juga akan menemui istilah ARC atau advance reader copy ketika sedang melihat postingan yang ada di akun bookstagram.

Istilah ARC ini merujuk pada salinan terbatas dari sebuah buku yang akan diterbitkan.

Biasanya para penulis akan membagikan ARC ini secara gratis dan bisa diulas oleh para pemilik akun bookstagram.

Hal ini secara tidak langsung juga menjadi sarana promosi bagi penulis tersebut terkait buku terbaru yang akan dia terbitkan.

Para kreator konten bookstagram juga bisa memberikan masukan dan kritik terhadap ARC yang dibaca, sehingga bisa diperbaiki pada cetakan buku resmi nantinya.

10. Story Arc

Istilah terakhir yang wajib kamu pahami ketika melihat konten bookstagram adalah story arc.

Story arc merupakan istilah yang digunakan terhadap kronologi cerita yang ada pada sebuah buku yang dibahas.

Biasanya istilah story arc ini lebih banyak digunakan untuk buku yang memiliki cerita bersambung, seperti komik dan jenis lainnya.

Itulah sepuluh istilah yang sering digunakan kreator konten bookstagram dalam postingannya. Sudah tidak bingung lagi ketika menemukan istilah ini pada postingan bookstagram bukan?

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top