Tahukah kamu apa saja rekomendasi novel klasik Inggris yang bisa kamu tambahkan dalam referensi bacaanmu?
Banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika membaca novel klasik Inggris ini, mulai dari mengasah kemampuan berbahasa asing hingga menemukan kisah-kisah unik yang terjadi di periode waktu ratusan tahun silam.
Dalam artikel ini Penggemar Buku akan membagikan beberapa rekomendasi novel klasik Inggris yang bisa kamu jadikan referensi bacaan.
Adapun rekomendasi novel klasik Inggris yang bisa menambah referensi daftar bacaanmu adalah.
Daftar Isi
Toggle1. Oliver Twist
Rekomendasi novel klasik Inggris pertama yang bisa kamu coba untuk baca adalah Oliver Twist.
Novel klasik yang satu ini ditulis oleh Charles Dickens dan pertama kali diterbitkan pada 1838 lalu.
Selain terbitan bahasa Inggris, kamu juga bisa membaca novel klasik tersebut dalam versi terjemahan bahasa Indonesia.
Oliver Twist berkisah tentang perjalanan seorang anak yatim piatu yang ingin mencari keadilan dan kebahagiaan.
Novel ini menggunakan latar waktu dan tempat di London pada abad ke-19.
Kamu akan menemukan kritik sosial dan humanisme terkait situasi yang terjadi pada periode waktu tersebut ketika membaca novel yang satu ini.
Selain itu, Charles Dickens juga piawai dalam menggambarkan situasi sosial yang tidak adil serta ketabuan sifat perilaku manusia lewat novel yang ditulisnya tersebut.
2. Little Women
Little Women menjadi rekomendasi novel klasik Inggris berikutnya yang wajib kamu jadikan sebagai salah satu referensi bacaan.
Novel klasik yang pertama kali dirilis pada 1868 ini ditulis oleh penulis berkebangsaan Amerika Serikat, yakni Louisa May Alcott.
Cerita yang terdapat di dalam novel ini mengangkat tema rumah tangga atau keluarga, pekerjaan, dan kisah percintaan.
Terdapat empat karakter utama perempuan yang menjadi inti dari cerita Little Women yang memiliki kepribadian yang berbeda-beda.
Keempat tokoh utama dalam novel ini adalah Meg yang cantik dan tertib, Jo yang penuh semangat dan agak susah diatur, Beth yang pendiam, dan Amy yang kekanak-kanakan.
Novel ini dianggap sebagai sebuah bentuk karya sastra baru pada zamannya.
Berkat keberhasilannya tersebut, novel Louisa May Alcott ini diterjemahkan dalam berbagai bahasa serta diadaptasi dalam bentuk teater maupun film layar lebar.
3. The Phantom of The Opera
Rekomendasi novel klasik Inggris berikutnya yang bisa kamu jadikan referensi bacaan adalah The Phantom of The Opera karya Gaston Leroux.
Novel dengan judul asli Le Fantome de L’Opera ini pertama kali dirilis pada 1911 lalu.
Gaston Leroux mendapatkan inspirasi dari peristiwa Opera Paris yang terjadi pada abad ke-19.
Keberhasilan novel yang ditulisnya ini membuat The Phantom of The Opera juga diadaptasi dalam bentuk teater maupun film.
Secara umum, novel The Phantom of The Opera ini berkisah tentang hubungan gelap yang terjalin antar seorang penyanyi opera dengan pria yang menghuni ruang bawah tanah opera tersebut.
4. Pride and Prejudice
Novel klasik Inggris berikutnya yang bisa menjadi referensi bacaanmu selanjutnya adalah Pride and Prejudice.
Pride and Prejudice ini ditulis oleh novelis berkebangsaan Inggris, yakni Jane Austen dan pertama kali diterbitkan pada 1813 silam.
Kamu juga bisa mendapatkan novel klasik ini dalam versi terjemahan bahasa Indonesia.
Sebab, novel Pride and Prejudice sudah dialihbahasakan ke dalam berbagai macam bahasa berbeda di seluruh dunia.
Secara umum, novel klasik yang satu ini berkisah tentang dua tokoh utama, yakni Elizabeth Bennet dan Fitzwilliam Darcy yang saling tidak cocok satu sama lain.
Meskipun demikian, ketidakcocokan ini justru memunculkan ketertarikan di antara mereka berdua.
Dengan membaca novel ini, kamu akan menemukan gambaran tentang perbedaan kelas sosial yang terjadi pada periode waktu tersebut.
5. Wuthering Heights
Wuthering Height menjadi rekomendasi novel klasik Inggris berikutnya yang bisa kamu tambahkan dalam referensi bacaan yang dimiliki.
Novel klasik ini ditulis oleh Emily Bronte dan diterbitkan pertama kali di London pada 1847 lalu.
Novel ini menceritakan kisah cinta antara Heatcliff dan Catherine Earnshaw.
Namun hubungan antara kedua tokoh ini tidak seperti yang diharapkan. Heathcliff yang tidak berhasil mendapatkan cinta Catherine memutuskan untuk pergi agar bisa menjadi pria yang berpendidikan dan kaya raya
Akan tetapi di sisi lain Catherine justru memutuskan untuk menikah dengan pria lain, yakni Edgar Linton.
Hal ini membuat Heathcliff sakit hati dan merencanakan balas dendam kepada keluarga Catherine dan Edgar Linton.
6. Moby-Dick
Moby-Dick karya Herman Melville menjadi rekomendasi novel klasik Inggris berikutnya yang patut untuk kamu baca.
Novel klasik ini pertama kali dirilis pada 1851 lalu.
Cerita yang terdapat dalam novel Moby-Dick terinspirasi dari kisah tenggelamnya kapal The Essex akibat adanya serangan paus buas jenis Mocha Dick pada 1821 lalu.
Kapten Pollard yang menjadi kapten kapal The Essex tersebut terombang-ambing selama tiga bulan lamanya di tengah laut.
Bahkan, dirinya mesti memakan apa saja yang dia temukan agar bisa selamat dari musibah yang dia alami.
Kisah yang dialami Kapten Pollard inilah yang menginspirasi Herman Melville untuk menulis novel klasik tersebut.
7. Jane Eyre
Novel klasik Inggris selanjutnya yang bisa menjadi rekomendasi bacaanmu adalah Jane Eyre karya Charlotte Bronte.
Jane Eyre pertama kali diterbitkan di Inggris pada 1847 lalu dengan menggunakan nama pena Currer Bell.
Novel klasik ini berkisah tentang perjalanan hidup dari tokoh utama, yakni Jane Eyre untuk mencapai kebahagiaan setelah masa kecilnya dipenuhi oleh kesengsaraan.
Dengan membaca novel ini kamu akan menemukan kisah tentang keadilan sosial, kemandirian seorang perempuan, hingga proses dalam menemukan identitas diri.
8. To Kill A Mockingbird
To Kill A Mockingbird menjadi rekomendasi novel klasik Inggris berikutnya yang bisa kamu coba untuk dituntaskan.
Novel klasik yang satu ini ditulis oleh Harper Lee dan pertama kali diterbitkan pada 1960 silam.
Setahun berselang, Harper Lee kembali menerbitkan sekuel dari novel ini yang berjudul Go Set A Watchman.
Dua novel ini merupakan karya yang diterbitkan oleh Harper Lee di sepanjang karir kepenulisannya.
Meskipun demikian, kedua novel yang dituliskan oleh Harper Lee tersebut berhasil masuk dalam jajaran karya sastra penting yang memiliki pengaruh besar, khususnya di abad ke-21.
Tidak hanya itu, novel To Kill A Mockingbird juga berhasil menyabet penghargaan Pulitzer pada 1962 silam dan diadaptasi menjadi film layar lebar.
Berkat keberhasilannya tersebut, novel To Kill A Mockingbird ini sudah diterjemahkan berulang kali ke berbagai bahasa di dunia, termasuk ke dalam bahasa Indonesia.
Cerita dari novel To Kill A Mockingbird ini terinspirasi dari peristiwa pembunuhan Richard Hickock dan Perry Smith yang terjadi pada 1960.
Kamu akan menemukan kisah tentang peristiwa rasisme yang terjadi di Amerika Serikat lewat sudut pandang anak perempuan, Jean Louise yang menjadi tokoh dalam novel tersebut.
Itulah beberapa rekomendasi novel klasik Inggris yang bisa kamu tambahkan sebagai dalam referensi daftar bacaan. Tertarik untuk menamatkan cerita yang ada di novel klasik di atas? (Irfan Jumadil Aslam)